8 Des 2012

5 Pemecatan Misterius Pelatih Sepakbola di EPL

0 komentar
 
1. Derek Dooley (1973)



Pada malam Natal 1973, Derek Dooley diundang ke kantor petinggi Sheffield Wednesday di stadion Hillsborough. Dooley mengira ia akan mendapat hadiah Natal berupa dana transfer bagi timnya. Ia sebelumnya memang telah meminta dana tambahan untuk transfer pemain.

Alangkah terkejutnya Dooley ketika tahu bahwa ia diundang untuk dipecat.


2. Bruce Rioch (1997)



"Saya sedang berada di rumah menonton opera sabun di televisi. Saya lalu melihat ceefax dan membaca bahwa saya sudah dipecat oleh QPR," ucap Bruce Rioch waktu itu.

Ceefax adalah semacam berita berupa tulisan yang ditayangkan di televisi Inggris. QPR kemudian meminta maaf atas cara pemecatan ini.


3. Frank Clark (1998)



Hari biasa bagi Frank Clark berubah menjadi hari yang luar biasa. Well, lebih tepatnya luar biasa mengejutkan dan menyakitkan.

Clark sedang berada di dalam mobil menju tempat latihan Manchester City. Sepanjang perjalanan, ia mendengarkan radio untuk sekedar mengusir kebosanan. Ia mendengar berita bahwa ada seorang pelatih yang dipecat, dan ia sangat kaget ketika tahu bahwa yang telah dipecat adalah dirinya.


4. Martin Jol (2007)



Martin Jol agak terkejut ketika ponselnya bergetar di tengah babak kedua pertandingan antara Tottenham melawan Getafe di ajang Piala UEFA. Setelah membaca isi SMS di ponsel, rasa terkejut Jol berubah jadi rasa marah.

Jol mendapat berita bahwa pihak klub Tottenham telah memecat dirinya dan akan segera diumumkan setelah pertandingan usai.


5. Ruud Gullit (2008)



Hubungan Ruud Gullit dengan pemilik Chelsea saat itu, ken Bates, sudah memburuk. Pada akhirnya, Bates dan para petinggi Chelsea memutuskan untuk mendepak Gullit.

Bates dan dewan direksi Chelsea merahasiakan pemecatan itu dari Gullit. Mereka hanya memastikan Gullit tahu pemecatan itu lewat Teletext ketika menonton televisi. Teletext adalah sejenis layanan berita tulis yang disampaikan lewat televisi.

sumber
Readmore...
5 Des 2012

Daftar Prestasi Hebat Lionel Messi

0 komentar
 

Berbicara tentang Barcelona, tentu identik dengan sosok Lionel Messi, pemain asal Argentina ini turut menyumbangkan sepasang gol pada pertandingan kemarin melawan Levante.
Menang dengan skor besar sepertinya sudah menjadi hal biasa bagi Blaugrana, pada pertandingan yang dihelat di kandang Levante, Estadio Ciudad de Valencia. Messi dkk berhasil menang empat gol tanpa balas lewat gol Lionel Messi, Andres Iniesta dan Cesc Fabregas.
Dengan tambahan dua gol Lionel Messi, berarti penyerang jebolan akademi sepakbola Barcelona, La Massia ini sudah membukukan total 82 gol selama tahun 2012 ini. Hanya selisih tiga gol dari legenda Barcelona Gerd Mueller dengan 85 gol pada tahun 1972.
Pemain bernama lengkap Lionel Andres Messi Cuccittini ini juga menempati urutan pertama pencetak gol terbanyak La Liga dengan total raihan 19 gol sepanjang musim 2012/2013. Messi juga selalu haus akan gol-golnya di setiap pertandingan barcelona maupun timnas Argentina.
Berikut adalah prestasi hebat yang berhasil diraih Messi sepanjang karier sebagai pesepakbola profesional di level Negara, klub, ataupun penghargaan individu.
BARCELONA
• Juara La Liga 5 kali
• Juara Copa del Rey 1 kali
• Juara Supercopa de Espana 5 kali
• Juara UEFA Champions League 3 kali
• Juara UEFA Super Cup 2 kali
• Juara FIFA Club World Cup Championship 2 kali

ARGENTINA
• FIFA U-20 World Cup 1 kali
• Olympic Gold Medal 1 kali
PENGHARGAAN INDIVIDU
• Ballon d’Or 3 kali
• FIFA World Player of the Year 1 kali
• FIFA Team of the Year 1 kali
• U-21 Europan Footballer of the Year 1 kali
• La Liga Player of the Year 3 kali
• La Liga Top Goal Top Scorer 1 kali
• Copa del Rey Top Scorer 1 kali
• La Liga Foreign Player of the Year 3 kali
• La Liga Ibero – American Player of the Year 4 kali
• European Golden Shoe 1 kali
• UEFA Champions League Top Goalscorer 3 kali
• UEFA Best Player in Europe 1 kali
• UEFA Club Footballer of the Year 1 kali
• UEFA Champions League Forward of the Year 1 kali
• UEFA Champions League Final Fans Man of the Match 2 kali
• UEFA Team of the Year 3 kali
• Footballer of the Year of Argentina 5 kali
• FIFPro World Player of the Year 2 kali
• FIFPro World Young Player of the Year 3 kali
• FIFPro Special Young Player of the Year 2 kali
• FIFPro World XI 4 kali
• FIFA U-20 World Cup Player of Tournament 1 kali
• FIFA U-20 World Cup Top Scorer 1 kali
• Copa America Young Player of the Tournament 1 kali
• World Soccer Player of the Year 1 kali
• World Soccer Young Player of the Year 3 kali
• FIFA Club World Cup Golden Ball 1 kali
• ESM Team of the Year 5 kali
• Onze d’Or 2 kali
• Bravo Award 1 kali
• Marca Leyenda 1 kali
• UEFA Best Goal of the Year 1 kali

sumber
Readmore...

5 Pembelian Pemain Kurang Berhasil di Liga Inggris

0 komentar
 

Transfer window akan dibuka pada Januari mendatang, rumor tentang kepindahan pemain ke klub lain pun semakin marak terdengar. Tetapi tidak salahnya bila kita sedikit kembali menyimak pada transfer window musim panas lalu. Berikut adalah 5 pembelian pemain kurang berhasil di Premier League versi Caughtoffside.
1. Michael Owen (Stoke City)
Owen pindah ke Stoke City dengan status free transfer dari Manchester United pada September lalu. Setelah memperkuat Stoke, Owen belum memberikan kontribusi yang diharapkan. Namun begitu, penyerang berusia 32 tahun menegaskan bahwa dirinya masih layak untuk bermain dan bersaing dengan penyerang-penyerang di Premier League.
2. Rob Green (Queens Park Rangers)
Kisah transfer paling tragis musim panas lalu dirasakan Rob Green. Penjaga gawang 32 tahun ini berani memutuskan untuk meninggalkan West Ham menuju Queens Park Rangers dengan status free transfer. Green memilih untuk bergabung dengan Mark Hughes di QPR. Dikatakan tragis karena Green hanya sempat tampil dua kali bersama QPR sebelum Julio Cesar datang dari Inter Milan.
3. Scott Sinclair (Manchester City)
Scott Sinclair tidak bisa mengatakan dia tidak diperingatkan, pasalnya sebelum Sinclair begagung dengan The Citizens, mantan pemain sayap Manchester City, Adam Johnson telah menekankan dengan tegas bahwa setiap pemuda yang bergabung ke City, sama saja seperti membuat kesalahan. Pemain inti pun tak dapat diraih Sinclair. Sayangnya, Sinclair tidak mengindahkan nasihat Johnson dan memilih untuk bergabung dengan Liga Champions Premier untuk 6.8 juta pound dari Swansea musim panas lalu.
4. Fabio Borini (Liverpool)
Datang dari Roma dengan banderol 13,3 juta euro, Borini digadang-gadang akan semakin menunjukkan ketajaman bila diduetkan dengan Luis Suarez. Tetapi kenyataan berbeda harus diterima Brendan Rodgers, penyerang kelahiran Italia 19 Maret 1991 ini harus absen selama empat bulan. Selama berkostum The Reds, Borini hanya main sebanyak lima kali dan belum mencetak gol.
5. Maya Yoshida (Southampton)
Pemain asal Jepang berposisi bek ini di Saint Mary di musim panas lalu dari VVV-Venlo dan mungkin bisa diklaim sebagai bek paling tragis di Liga Premier saat ini. Memulai debut saat Southampton berhadapan dengan Arsenal dan kalah telak 1-6, pemain 24 tahun ini tidak cukup memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim asuhan Nigel Adkins.

sumber
Readmore...

Hebat!! Kakek 74 Tahun ini Sudah Mengemas 1.300 Gol

0 komentar
 

Pekan ini media-media Eropa memberitakan bahwa Lionel Messi sudah mengemas total 84 gol untuk Barcelona dan Argentina. Berarti Messi selangkah lagi menyamai atau bahkan menyamai rekor 40 tahun yang dipegang Gerd Mueller sejak 1972.

Messi tampaknya hampir menjadi mesin gol nomo satu dunia, namun ternyata ia bukan apa-apa dibandingkan pemain satu ini.

Ia bukan pemain muda yang bertenaga dan prospektif, namun hanya seorang kakek berusia 74 tahun dari negara bagian Kent, Inggris. Namanya Derek May.

Ya, Derek akan membuat Messi meleletkan lidah bila ingin mengejar rekor gol si tua ini. Karena Derek ternyata sudah mengemas total 1.300 gol selama kariernya di sepak bola. Dan hebatnya, Derek masih aktif bermain sampai sekarang !

Striker yang usianya tiga kali usia Messi ini, telah bermain selama 53 tahun bersama Meridian FC atau sejak 1954. Sepanjang waktu itu pula, ia rajin menjebol gawang lawan sampai fisiknya menua.

Pekan ini, Derek memasukkan tendangan penalti ketika membawa Meridian FC menang 7-1 atas Borough United di pertandingan divisi II Liga Veteran Wilayah Selatan Kent. Itu adalah golnya yang ke-1.300!
“Derek tidak membuang waktu ketika ia meletakkan bola dan langsung memasukkan penalti,” begitu tulis media setempat, Minggu (2/12).


Kakek yang sudah memiliki tiga orang anak dan lima orang cucu ini menuai banyak pujian dari para pendukung Meridian FC. Bahkan di Woolwich, nama Derek seakan lebih populer dari pada Messi.

Derek mengaku bahwa ia sudah bermain secara reguler tiga kali sepekan sejak awal tahun ini, dan belum berencana gantung sepatu.  “Saya hanya akan gantung sepatu, kalau sepak bola sudah menggantung karier saya,” kelakarnya.

sumber
Readmore...

10 Eksekutor Tendangan Bebas Terbaik Timnas Samba

0 komentar
 
Brasil memang tak henti-hentinya melahirkan bintang lapangan hijau dari masa ke masa. Tak hanya itu, Negeri Samba juga dikenal memiliki jajaran eksekutor alias sniper bola mati yang mumpuni. Saat ini di tim Brasil memiliki Hulk, Neymar maupun Ricardo Kaka sebagai eksekutor tendangan bebas. Namun, trio Brasil ini bukan menjadi yang terbaik dalam sejarah penembak jitu Selecao.

Lalu, siapa saja pesepakbola yang berhak masuk kedalam kategori sniper terbaik dalam melakukan eksekusi tendangan bebas yang pernah di miliki Tim Samba? kita lihat berikut ini.

10. Rivaldo


Inilah eksekutor terbaik untuk urusan tendangan bebas di akhir 1990an. Kaki kiri Rivaldo sangat lihai membelokkan bola saat mengeksekusi tendangan bebas. Tak hanya buat timnas, kemampuan magis Rivaldo ini juga diberikan buat klub yang pernah dibelanya, Barcelona.

9. Pele

Pesona Pele saat menggocek bola memang sedikit menutupi keahlian sebagai salah satu eksekutor bola mati terbaik yang dimiliki Brasil. Namun, kemampuan Pele memadukan power dan membelokkan bola juga menjadi salah satu alasan ia ditasbihkan sebagai pebola terbaik saat ini.

8. Eder

Inilah salah satu bintang Brasil pada 1982. Julukan The Cannon tentu dapat menggambarkan kehebatan sepakan bebas Eder. Selama Piala Dunia Spanyol itu, Eder berhasil mencetak dua gol. Namun, gol yang paling diingat dari Eder terjadi saat melawan Argentina. Tembakannya saat itu dianggap yang terbaik hingga saat ini.

7. Roberto Carlos

Tendangan geledek Roberto Carlos akan selalu dirindukan. Bola hasil sepakan Carlos dianggap menjadi yang tercepat dan terkeras. Tembakan Carlos boleh jadi tak melengkung. Namun, bola sepakan si plontos ini bak pesawat remot yang bisa meliuk kencang melewati pagar betis lawan. Itu diperlihatkan Carlos saat Brasil melawan Prancis di Tournoi de France 1997.

Turnamen itu dijuarai Inggris dan Brasil menjadi runner up. Sayangnya, event segi empat yang diikuti tuan rumah Prancis, Inggris, Italia dan Brasil itu justru jadi ajang intip kekuatan jelang Piala Dunia 1998. Panitia PD 1998 Prancis mengganti bola turnamen sehingga kehebatan Carlos tak terlihat di Prancis.

6. Dirceu

Namanya memang tak terlalu dikenal. Namun bagi pendukung klub Italia, Avellino, nama Dirceu sangat harum. Gelandang serang ini berhasil mengantarkan Avellino menduduki peringkat 8 sekaligus rekor terbaik klub pada musim 1986/1987. Namun, tendangan bebas Dirceu yang paling diingat saat Brasil bersua Peru di Piala Dunia 1978.

5. Branco

Branco dikenal sebagai suksesor Rivelino dan Eder dalam urusan bola-bola mati. Kaki kiri Branco dianggap menjadi yang terbaik di akhir 1980an hingga awal 1990an. Mantan bek kiri Porto, Genoa dan Middlesbrough ini juga dikenal piawai menari dan menusuk di sisi kiri lapangan.

4. Juninho

Gelandang asal Brasil ini diklaim sebagai salah satu eksekutor tendangan bebas terbaik dalam 10 tahun ini. Hingga November 2008, gelandang 33 tahun ini tercatat mencetak 40 gol dari tendangan bebas selama tujuh tahun karirnya di Olympique Lyon.

3. Rivelino

Rivelino menjadi pemain yang paling ditakuti kiper manapun. Julukan ‘Atomic Kick’ tentu cukup jelas menggambarkan seorang Rivelino. Kaki kirinya mungkin tak terlalu lihai membuat tendangan voli saat mengeksekusi bola mati. Tapi, Rivelino dikenal sebagai salah satu pencetus tendangan pisang dalam sejarah sepakbola.

2. Didi

Tendangan bebas mematikan milik Didi mengantarkannya sebagai Pemain Terbaik di Piala Dunia 1958. Dia dianggap salah satu master tendangan bebas di Brasil. Tendangan bebas mantan pemain Fluminense, Botafogo dan Real Madrid ini memang sulit ditebak. Dari 20 gol yang dicetaknya buat Selecao, satu lusin lebih lahir lewat bola-bola mati

1. Zico

Zico boleh kalah tenar dari Pele. Tapi, ada satu hal yang membuat Zico lebih baik dari pendahulunya itu. Membunuh lewat bola mati menjadi kelebihan seorang Zico. Pemilik nama lengkap Arthur Antunes Coimbra ini dikenal mempunyai tembakan tendangan bebas yang bervariasi.

Klub macam Flamengo, Udinese, Sumitomo Metals dan Kashima Antlers pernah dimanjakan dengan gol-gol tendangan bebas Zico. Gol terbaiknya terjadi saat Piala Dunia Spanyol 1982 melawan Skotlandia.

sumber
Readmore...
4 Des 2012

Tahun 1960, Tahun Pertama Terselenggaranya Euro

0 komentar
 

Tahun 1960 menjadi pesta pertama sepakbola di benua biru. Uni Soviet menjadi negara pertama yang mengukir sejarah dengan menjadi kampiun.

Sebanyak 17.966 penonton yang berada di Stadion Parc de Princes, Paris, Prancis menjadi saksi kesuksesan Uni Soviet saat menaklukkan Yugoslavia 2-1 dalam pertandingan final dengan perpanjangan waktu.

Sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Milan Galic di menit 43, Metreveli bisa menyamakan kedudukan saat babak kedua baru berjalan empat menit. Viktor Ponedelnik akhirnya menjadi penentu sukses Uni Soviet lewat golnya di menit 113 setelah di masa normal skor 1-1 tetap bertahan.

Di turnamen pertama Piala Eropa ini, kompetisi menggunakan sistim knock out. Sebanyak 17 tim menjadi kontestan dengan beberapa tim yang terpaksa absen karena berbagai alasan, seperti Jerman Barat, Italia dan Inggris.

Tiap tim yang ambil bagian akan melakoni laga home and away hingga babak semifinal. Setelah empat tim yang memasuki semifinal diketahui, tuan rumah baru ditunjuk.

Uni Soviet diuntungkan oleh keputusan Spanyol yang menolak untuk berlaga di kandang tim yang dikapteni kiper legendaris Lev Yashin itu. Alhasil, Uni Soviet pun melenggang ke semifinal tanpa harus mengeluarkan keringat.

Tiga tim lain yang masuk semifinal adalah Cekoslovakia, Yugoslavia dan tuan rumah Prancis. Cekoslovakia gagal membendung Uni Soviet dan akhirnya kalah 3-0, sementara Yugoslavia menaklukkan tuan rumah 5-4. Milan Galic saat pertandingan ini juga mencatat sejarah sebagai pemain yang mencetak gol tercepat, yaitu di menit ke-11.

Di perebutan tempat ketiga, Cekoslovakia mempermalukan Prancis dengan skor 2-0. Sementara di partai puncak, Ponedelnik menjadi pahlawan Uni Soviet lewat golnya tujuh menit menjelang masa perpanjangan waktu berakhir. Lev Yashin dkk menang 2-1.

Putaran final Euro 1960

Tuan rumah: Prancis
Waktu: 6-10 Juli 1960
Tim: 4
Juara: Uni Soviet
Runner up: Yugoslavia
Jumlah pertandingan: 4
Total gol: 19 (4,75 per game)
Topskorer: Francois Heutte (Prancis), Valentin Ivanov (Uni Soviet), Viktor
Ponedelnik (Uni Soviet), Milan Galic (Yugoslava), Drazan Jerkovic (Yugoslavia) – 2 gol

Partai final : Uni Soviet 2 Yugoslavia 1
Waktu : 10 Juli 1960
Tempat : Parc des Princes, Paris
Penonton : 17.966
Skor : 2-1
Gol: Galic 42’ (0-1); Metreveli 49’ (1-1); Ponedelnik 113’ (2-1)
Wasit : Ken Ashton (Inggris)

Susunan pemain:
Uni Soviet : Yashin, Tchekeli, Maslenkin, Kroutikov, Voinov, Netto, Metreveli, V.Ivanov, Ponedelnik, Bubukin, Meskhi

Yugoslavia : Vidinic, Durkovic, Jusufi, Zanetic, Miladinovic, Perusic, Jerkovic, Sekularac, Galic, Matus, Kostic

Sumber
Readmore...
2 Des 2012

5 Pemain Sepakbola Tua yang Masih Hebat

1 komentar
 
Umur memang bukan menjadi alasan para atlet untuk bersinar. Meskipun di usia yang sudah tua akan menurunkan kemampuan fisik dan stamina, tetapi para atlet sepak bola ini masih dapat bersinar dan memberikan yang terbaik untuk klubnya. Berikut pemain-pemain yang sudah berumur tua tetapi berprestasi.


1. Alessandro Del Piero (37th)

Dia adalah anak emas Juventus. Di usianya yang 37 tahun dia masih menjadi pemain kunci Juventus. Sang pelatih Antonio Conte yang sekaligus mantan rekan satu tim nya pun menganggap penting peran Del Piero di lapangan. Dan itu terbukti lewat goal2 yang di lesatkannya yang menjadi penentu kemenangan ataupun terbebas dari kekalahan.


2. Ryan Giggs (37th)

Walaupun di usia nya yang sudah 37th, namun fitness Giggs masih bagus. Sang pelatih Alex Ferguson pun sudah mengatakan bahwa Giggs masih mampu bermain 1 sampe bbrp tahun mendatang. Mantan rekan 1 tim nya Gary Neville pun mengatakan kalau Giggs masih mampu bermain sampai umur 40th an. 


3. Paul Scholes (37th)


Setelah sebelumnya pensiun, lalu pada pertengahan musim 2011/2012 di panggil kembali oleh Sir Alex Ferguson untuk membantu Man Utd yang sedang crisis cedera pemain. Dan hasilnya tidak mengecewakan. Paul Scholes bermain outstanding di berbagai laga. Passing-passingnya yang akurat membuat ia mampu menguasai lapanga tengah. 


4. David Beckham (36th)


Mantan pemain Man Utd dan Real Madrid ini adalah salah satu pemain yang berpenghasilan paling besar di dunia. Dia juga membantu klubnya LA Galaxy memenagi 2011 MLS cup. 


5. Francesco Totti (35th)


Totti masih menjadi pangeran Roma. Pengabdiannya selama bertaun taunterhadap AS Roma sangatlah dapat di banggakan. Totti merupakan salah satu legenda pemain yang kreatif.
Readmore...

5 Manfaat Sepakbola Bagi Kesehatan

0 komentar
 


Sepak bola adalah salah satu olahraga permainan yang paling banyak digemari dan selalu menjadi perhatian banyak orang. Momen Piala Eropa tahun ini seakan makin memanjakan para pecinta bola, karena bisa melihat langsung aksi tim favorit mereka dari layar kaca.
Selain menarik untuk ditonton, banyak orang yang juga lebih memilih untuk terlibat langsung bermain dalam olahraga ini. Beberapa riset menunjukkan, bermain sepakbola dapat membangun rasa percaya diri untuk anak-anak dan meningkatkan kebugaran. Berikut adalah 5 manfaat kesehatan fisik yang dapat Anda peroleh dari bermain sepak bola, yang juga dapat meningkatkan kualitas hidup Anda.

1. Kebugaran kardiovaskular


Berlari dan mengejar bola selama bermain selama 90 menit tidak hanya meningkatkan kebugaran kardiovaskular, tetapi juga meningkatkan karakteristik metabolisme otot dan kebugaran aerobik Anda. Riset para ilmuwan di University Kopenhagen mencoba melihat tingkat VO2max, atau pengambilan oksigen maksimal, dengan memberikan tes treadmill untuk pemain sepak bola dan memeriksa kadaluarsa udara untuk oksigen dan kandungan karbon dioksida. 

Dalam kajiannya, Jens Bangsbo dan rekan melibatkan relawan perempuan yang tidak pernah bermain bola yang kemudian direkrut untuk mencoba sepak bola dua kali seminggu selama satu jam. Hasil temuan menunjukkan adanya perbaikan yang signifikan dalam pengambilan oksigen maksimal, peningkatan kecepatan lari, dan daya tahan. Temuannya dipublikasikan dalam "Scandinavian Journal of Medicine and Science in Sports".

2. Membangun otot


Bermain sepak bola secara signifikan dapat membantu membangun otot dan memperkuat otot-otot kaki, paha, perut, dan dada. Ketika Anda mencoba untuk membangun otot dengan cara bermain sepak bola, Anda akan merasakan manfaat lainnya seperti peningkatan daya tahan, yang berarti bahwa Anda tidak akan mudah lesu atau lelah. Membangun dan membentuk otot adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan juga dapat membantu meningkatkan kinerja atletik. Dengan otot yang lebih kuat, hal ini juga akan membantu mengurangi risiko cedera. 

3. Kekuatan


Rutin bermain sepak bola, akan membangun kekuatan pada kaki, khususnya bagian  paha depan dan paha belakang. Gerakan seperti menendang, melompat, berjalan mundur dan berlari mengelilingi lapangan akan memberikan manfaat pada kaki Anda dan tubuh bagian atas. Sebuah studi 2010 yang dipublikasikan dalam "Skandinavian Journal of Medicine and Science in Sports," yang dipimpin oleh Peter Krustup mengindikasikan adanya peningkatan kekuatan otot pada wanita yang bermain sepak bola rekreasi selama 16 bulan. Para wanita juga menunjukkan keseimbangan yang lebih baik dan kepadatan tulang yang lebih baik.

4. Lincah dan Fleksibel


Untuk dapat bermain sepakbola seseorang dituntut dapat bergerak cepat dalam arah tertentu, misalnya, bergerak secara lateral dan vertikal, dan berlari ke depan atau ke belakang. Gerakan cepat yang dibutuhkan dalam sepak bola akan membantu atlet menjadi lebih fleksibel. Kaki, dada, dan lengan semua akan menjadi lebih fleksibel karena pergeseran konstan yang dilakukan saat bermain, yang juga mendorong otot-otot menjadi lebih kuat. Peningkatan fleksibilitas juga akan membantu mengurangi risiko cedera, karena tubuh akan dilatih untuk bergerak terus-menerus dalam intensitas yang tinggi. 

5. Kontrol berat badan


Mereka yang gemar bermain sepak bola cenderung tidak memiliki badan yang gemuk, karena jenis olahraga ini dapat membantu mereka kehilangan sejumlah besar lemak di tubuh. Sepak bola adalah bentuk latihan aerobik, dan dapat membantu membakar banyak kalori dan lemak, yang berarti bahwa seorang kemungkinan dapat mempertahankan berat badannya. Ketika seorang atlet bermain sepak bola, berarti dia sedang jogging, berlari, dan berlari untuk jangka waktu yang panjang, yang merupakan cara untuk mendapatkan latihan aerobik. 

Ada banyak manfaat yang diperoleh bila seseorang mengendalikan berat badannya. Bobot  yang ideal dapat menurunkan risiko diabetes, obesitas, dan kolesterol tinggi. Jika seorang sedang mencari cara untuk menghilangkan beberapa pon bobot tubuhnya, bermain sepak bola mungkin dapat menjadi pilihan.


Sumber
Readmore...

5 Fakta Menarik Masa Kecil Messi

0 komentar
 
Siapa yang tak kenal Lionel Messi. Semua pecinta si kulit bundar tentu tau pesepakbola hebat itu. Namun dibalik keberhasilan Messi, terdapat fakta menarik pada masa kecil dia. Agar kalian tak penasaran, langsung saja kita lihat informasi tentang fakta Messi waktu kecil.

1. Ibu Messi, Celia mengatakan bahwa Messi tidak tertarik dengan sepakbola saat Messi diminta untuk bergabung dengan klub lokal Grandoli.


2. Messi anak yang pintar. Saat belajar di General Las Heras, guru-guru Messi mengatakan bahwa pemain bernomor punggung 10 tersebut sangat menyukai matematika. Ia juga tidak bermasalah dengan mata pelajaran lain. Saat berumur 11 tahun, Messi mendapatkan nilai 10 untuk pelajaran Matematika, bahasa Spanyol dan IPA.

3. Saat pertama kali bergabung dengan Newell’s Old Boy, Messi ditempatkan sebagai sweeper oleh pelatih Gabriel Digerolamo.

4. Messi dikenal sebagai pemain yang sangat rendah hati, tidak pernah mengeluh dan tak pernah berkelahi. Ia juga pernah ditempatkan sebagai gelandang bertahan oleh pelatih Ernesto Vecchio (Newell’s Old Boy). Ernesto Vecchio, pelatih yang melihat potensi Messi sebagai penyerang meskipun sebelumnya ia menempatkan Messi sebagai gelandang bertahan.

5. Messi mulai melakukan terapi hormon sejak Januari 1998, Ia membutuhkan injeksi setiap hari. Awalnya hal itu dilakukan oleh ibunya, namun lama kelamaan Messi yang melakukan sendiri. Hasilnya setiap 3 bulan, Messi membutuhkan celana dan sepatu baru.



Sumber
Readmore...

Makanan Pria Saat Nonton Sepakbola

0 komentar
 
Sebuah pertandingan sepakbola selalu ditunggu-tunggu oleh jutaan penggila sepakbola. Undangan dan acara nonton barengpun banyak diadakan di kafe, bar, ataupun rumah teman. Para pria rupanya punya makanan favorit yang sering dinikmati saat nonton bareng.

Rupanya, makanan favorit pria saat nonton bareng ini hampir seluruhnya tinggi kalori. Kebanyakan pria ingin makanan yang rasanya lezat dengan porsi mengenyangkan untuk membayar semua sorakan dan keringat. Apa saja makanan berkalori tinggi itu ? berikut ini adalah makanan favorit pria saat nonton bola.

1. Pizza


Pizza jadi makanan yang paling sering dipesan saat nonton bareng. Meatlovers, barbecue chicken, supreme, mexican, juga vegetarian pizza jadi pilihan asyik untuk menemani acara nonton bareng sepakbola.Pizza jadi makanan yang paling sering dipesan saat nonton bareng. Meatlovers, barbecue chicken, supreme, mexican, juga vegetarian pizza jadi pilihan asyik untuk menemani acara nonton bareng sepakbola.

2. Burger

Kepraktisan menjadi alasan kenapa para pria senang memesan burger. Tinggal angkat telepon, pesanan burgerpun langsung diantarkan ke rumah. Apalagi, burger biasanya disajikan dalam prosi besar dan membuat perut cepat kenyang.

3. Kentang Goreng

Kentang goreng selalu jadi favorit para pria untuk sekedar ngemil. Rasanya renyah enak, apalagi dipadukan dengan saus sambal atau mayones. Dibandingkan dengan makanan sehat, kebanyakan pria memang akan memilih makanan tinggi garam dan kalori saat berkumpul bersama rekan-rekannya.

4. Sandwich

Tak jauh-jauh dari menu isi daging, pria juga banyak memesan makanan ini. Dibandingkan dengan ketiga makanan sebelumnya, sandwich menjadi pilihan yang 'paling aman' karena lebih banyak menggunakan sayur.

Sumber
Readmore...